Pesawat Tempur Bakal Sering Take off-Landing di Solo
SOLO - Sejumlah pesawat tempur di Lanud Iswahyudi
Madiun, Jawa Timur, dipindah ke Lanud Adi Soemarmo di Kabupaten
Boyolali, Jawa Tengah. Pemindahan tersebut dilakukan karena landasan
pacu di Lanud Iswahyudi sedang diperbaiki.
Danlanud Adi Soemarmo, Kolonel (Pnb) Agus Radar Sucahyo, menjelaskan, pemindahan sudah dilakukan sejak Senin 17 Maret 2014. Diperkirakan pesawat-pesawat tersebut akan parkir di Lanud Adi Soemarmo selama 1,5 bulan.
Selain ke Lanud Adi Soemarno, kata dia, ada pula pesawat tempur yang dipindah ke Medan. Skadron 14 dan 15 dipindah ke Lanud Adi Soemarmo, sedangkan Skadron 3 yakni pesawat tempur F-16 ke Medan.Ia memastikan, pemindahan tersebut tidak akan memengaruhi penerbangan sipil dan reguler.
”Pesawat tempur itu hanya landing dan take off di Adi Soemarmo, sedangkan kegiatan latihan terbang tetap dipusatkan di wilayah Lanud Iswahyudi,” jelasnya, Jumat (21/3/2014).
Selain pesawat, ada 130 personel yang ikut hijrah sementara ke Lanud Adi Soemarmo. Jumlah tersebut sudah termasuk 22 pilot dari Skadron 14 dan 15.
”Skadron 14 membawahi pilot pesawat tempur jenis T-50 supersonik buatan Amerika-Korea Selatan dan Skadron 15 jenis F-5E buatan AS, serta Hawk MK-53 (Inggris),” bebernya.
Jumlah pesawat tempur yang dipindahkan ke Lanud Adi Soemarmo hanya sembilan unit, terdiri dari enam unit T-50, dua F-5E, dan satu Hawk.
Kendati demikian, pihaknya minta maaf kepada masyarakat di sekitar bandara yang sering mendengar suara keras pesawat tempur, baik saat lepas landas maupun mendarat.
Danlanud Adi Soemarmo, Kolonel (Pnb) Agus Radar Sucahyo, menjelaskan, pemindahan sudah dilakukan sejak Senin 17 Maret 2014. Diperkirakan pesawat-pesawat tersebut akan parkir di Lanud Adi Soemarmo selama 1,5 bulan.
Selain ke Lanud Adi Soemarno, kata dia, ada pula pesawat tempur yang dipindah ke Medan. Skadron 14 dan 15 dipindah ke Lanud Adi Soemarmo, sedangkan Skadron 3 yakni pesawat tempur F-16 ke Medan.Ia memastikan, pemindahan tersebut tidak akan memengaruhi penerbangan sipil dan reguler.
”Pesawat tempur itu hanya landing dan take off di Adi Soemarmo, sedangkan kegiatan latihan terbang tetap dipusatkan di wilayah Lanud Iswahyudi,” jelasnya, Jumat (21/3/2014).
Selain pesawat, ada 130 personel yang ikut hijrah sementara ke Lanud Adi Soemarmo. Jumlah tersebut sudah termasuk 22 pilot dari Skadron 14 dan 15.
”Skadron 14 membawahi pilot pesawat tempur jenis T-50 supersonik buatan Amerika-Korea Selatan dan Skadron 15 jenis F-5E buatan AS, serta Hawk MK-53 (Inggris),” bebernya.
Jumlah pesawat tempur yang dipindahkan ke Lanud Adi Soemarmo hanya sembilan unit, terdiri dari enam unit T-50, dua F-5E, dan satu Hawk.
Kendati demikian, pihaknya minta maaf kepada masyarakat di sekitar bandara yang sering mendengar suara keras pesawat tempur, baik saat lepas landas maupun mendarat.
Sumber : >>Klik Disini <<
0 komentar:
Posting Komentar